The British Museum opened to the public on 15 January 1759 . It was first housed in a seventeenth-century mansion, Montagu House, in Bloomsbury on the site of today’s building
By British Museum Org
Hello World
London, April 2017
Langit di London begitu cerah ketika aku mengunjungi UK kala itu. Meski cuaca terlihat cerah namun suhu udara di London cukup membuatku kedinginan, antara 10 Derajat ke 15 Derajat Celcius. Memang kedatangan ke Inggris merupakan “ter-aji mumpung” yang pernah aku lakukan dalam hidup. Mumpung melakukan trip Eropa selama 1 bulan, jadi sekalian saja ke Inggris, sampai dibela-belain loh mengurus VISA PRIOROTAS KE UK.
Hal ini aku lakukan karena aku merasa “toh Inggris itu di Eropa juga, ya sekalian aja deh mampir”. Belum lagi dari kecil itu aku sangat ingin sekali ke LONDON, bisa dibilang “fans beratnya Inggris”. Alasannya sih sederhana karena aku merasa “AKSEN BRITISH ITU SEXY”. Walau sesampai di London betapa aku mengetahui kalau mata uangnya tidak sesexy aksennya.
British Museum
Untuk mensiasati cara hemat jalan-jalan di Inggris, akhirnya dengan memutar otak aku mencari wisata di London yang gratis. Untungnya setelah 1 Hari ludes 100 dollar dalam sekejap, akhirnya aku menemukan alternatif lain cara hemat keliling London yaitu dengan “bersepeda”.
Untungnya di London, rata-rata Museum itu gratis tis tis. Alhasil aku yang penyuka Museum langsung senyum sendiri, senyum bahagia. Karena meski dibalik ke mahalan KOTA LONDON, aku ternyata bisa survive dengan biaya minim. Salah satu trik hemat jalan-jalan di London, yah memasuki wisata gratisnya seperti Museum.
Dengan bermodalkan sepeda pinjaman selama 24 jam hanya 2 Pondsterling serta peta gratisan yang aku dapatkan di Bandara Inggris, maka aku menuju ke British Museum.
British Museum
Untuk menuju ke British Museum sebenarnya susah-susah gampang. Susahnya karena dengan bermodalkan peta dan petunjuk arah menjadi tantangan tersendiri bagiku. Gampangnya ialah karena adanya petunjuk yang jelas sehingga memudahkan menuju ke British Museum.
Sesampai di British Museum, sepeda pinjaman pun diparkirkan, karena nantinya masih bisa dipakai. Kemudian menuju di depan British Museum, nuansanya agak berbeda. Bukan seperti museum namun seperti bangunan tua. Kalau misalnya sekilas saja, mungkin tidak diketahui kalau itu Museum.
Uniknya pengunjung di Museum British lumayan banyak, bahkan beberapa pengunjung nongkrong sambil duduk santai di depan Museum.
Sebelum masuk ke museum, depan British Museum banyak sekali penjual souvenir ala Inggris seperti gantungan kunci, baju sampai prangko. Dan harganya sebelas dua belas dengan harga yang ada di Oxford Street! Terus jangan tanya aku beli atau tidak, karena dibandingkan beli gantungan kunci yang ada tulisan “LONDON”, meski aku ingin aku malah memilih membeli “kacang” di depan British Museum. Maklum, 1 Ponds sangat berarti di London apalagi gaya pejalan sepertiku yang nekat ke Eropa sebulan dengan uang seadanya “600 Euro saja”.
Memasuki British Museum penjagaanya lumayan ketat. Tas dimasukkan ke dalam x-ray serta melewati pengaman. Hal ini wajar untuk keamanan. Akupun ikut antri dan mengikuti prosedur yang ada. Lewat dari penjagaan kemudian akupun masuk ke dalam British Museum.
Koleksi di dalam British Museum memang tidak seperti di Louvre Museum Paris namun di dalam British Museum aku lebih puas terutama dengan peninggalan Mesir. Bahkan mumi di British Museum lebih banyak koleksinya jika dibandingkan dengan Louvre. Namun kalau secara pribadi memang aku jauh lebih menyukai Louvre. Namun tetap British Museum menarik juga apalagi gratis hehehhe 😀
Di dalam British Museum memiliki fasilitas yang lumayan lengkap mulai dari beli oleh-oleh, makanan hingga toilet. Bahkan setelah melewati pintu masuk yang pertama kali bertemu dengan Reading Room dengan bangunan bundar di tenagh ruangan yang memiliki langit-langit tinggi.
Cukup unik menurutku dengan gaya bangunan itu. Kemudian masuk ke dalam ruangan juga tak kalah seru mulai dari koleksi dari Mesir sampai yang Iran aja ada bahkan zaman perang dulu aja ada.
Gimana gak menarik coba?
British Museum
Dari semua yang aku lihat di dalam British Museum, yang membuatku benar-benar “takjub” adalah tentang Mumi. Seakan aku berada di Mesir tapi rasa Inggris. Di British Museum ini aku jauh lebih mengerti tentang proses pemumian bahkan muminya itu banyak sekali.
Selain koleksi mumi, di dalam British Museum cukup lengkap mulai dari Rosetta Stone, Assyrian Lion Hunt reliefs, danParthenon sculptures yang terletak di Ground Floor, kemudian ada Lewis Chessmen, Oxus Treasure, Royal Game of Ur, Mummy of Katebet dan Samurai armour di Upper Floor dan ada Kings of Ife di lantai paling bawah (lower floor).
Dari 3 lantai itu yang paling aku suka adalah GF alias Ground Floor karena aku bisa melihat Ramesses. Terus pas lihat koleski itu dalam hati “Ya Tuhan semoga suatu saat bisa ke Mesir” 🙂
Kali-kali aja suatu saat bisa menginjakkan kaki ke Mesir dan bertemu dengan Piramida.
British Museum
British Museum
British Museum
British Museum
Meski mengunjungi Bristih Museum lumayan singkat, hanya 3 jam saja namun aku cukup puas karena siapa sangka aku melihat koleksi museum yang luar biasa. Bahkan sampai sekarang yang membuatku bertanya-tanya, ‘itu gimana caranya Bristih Museum mengambil mumi-mumi itu sampai izinnya segala?”
Mungkin ini pertanyaan diri sendiri yang selalu takjub dengan museum berserta koleksinya, tanpa mengenal dimanapun itu.
“Mak anakmu jauh-jauh ke London mampirnya di Museum”! 😀
British Museum
Cara Menuju ke British Museum London
1. Dengan Bus pilihan rutenya yaitu: 10, 14, 24, 29, 73, 134, 390 berhenti di Northbound on Tottenham Court Road, southbound on Gower Street, kemudian dengan bus 1, 7, 8, 19, 25, 38, 55, 98, 242 berhenti di New Oxford Street dan bis no 59, 68, X68, 91, 168, 188 dan berhenti di Southampton Row.
2. Dengan Tube maka stasiun alternatif yaitu: Goodge Street/Northern Line, Russell Square/Piccadilly Line, Tottenham Court Road/Central Line, dan Holborn, Central Line/Piccadilly Line. Yang paling dekat adalah dari stasiun Tottenham Court Road atau dari Holborn sekitar 500 meter dengan jalan kaki.
Keberadaan mumi itu yang paling menarik Win. Kalau bebatuan, ya tipikal museum di Indonesia juga begini ya. Aku suka juga desain bangunan museum ini secara keseluruhan. Serasa berada di Yunani 🙂
Belajar sejarah tentang kota itu menarik banget, apalagi kota yang bisa jadi kita mungkin hanya sesekali. Alhamdulillah senangnya bisa pernah masuk ke dalam Museum British. Keren lah!
Museum Eropa ada hari2 gratis…cuma ya lbh rame ya…iya di Indonesia juga bnyk museum bagus. Cuma bnyk yang kurang suka ke museum saja (apalagi museum daerah) krn imej nya kurang dibanding museum di luar…
Ini sih seru banget kak, bisa jalan-jalan di sana pake sepeda. jadi punya cita2 bersepeda ke sana cuma tiketnya aja mahal bener 😥
Di London stay dimana Kak selama 1 bulan itu?
Aksen British memang juarak, dari SD sejak melek bahasa Inggris acuanku adlh british english, not american english
betul kak sexy banget aksennya
Seru banget bisa jalan-jalan ke Museum di Lodon, kapan ya saya bisa jalan-jalan kesana juga.
pasti bias mukhsin
Kalo British Museum aku jadi inget film Night at The Museum. Wkwkwk.
Di sini ada artikel atau apapun tentang Indonesia nggak, Kak Win?
pas di museum british sih aku malah gak nemu tapi itu mirip arca peninggalan Buddha mirip candi-candi di Indonesia
Mbak kalau nyewa sepeda di sana mahal atau tidak ya? Terbesit pengen sepedaan 😀
mambantu jawab ya, kayaknya harganya 2 pound per 24 jam (hehe di atas udah disebutin sama kakak kece winny)
terimakasih maswar 🙂
hehe map ya, aku sok tau banget ya, maapkan aku ini, padahal belum pernah menginjak kaki di eropa,
2 ponds kak seharian
piknik ke Inggris memang ngetop mahal ya …
btw … meskipun gratis tapi keren bener ada mummy di sana
mummy nya banyak lagi kak
Keberadaan mumi itu yang paling menarik Win. Kalau bebatuan, ya tipikal museum di Indonesia juga begini ya. Aku suka juga desain bangunan museum ini secara keseluruhan. Serasa berada di Yunani 🙂
betul aku gak habis piker gimana dapatnya ini mumi
Wah jadi pingin kesono juga liat-liat. Pasti banyak pengetahuannya tuh di sana 😀
harus kesana 🙂
Semoga ke Mesirnya kesampaian kak!
Wah baru tau tarif di sana lumayan mahal untuk apa-apa. Heran juga banyak museum yang gratis haha
amin semoga kesampaian ke Mesir
Belajar sejarah tentang kota itu menarik banget, apalagi kota yang bisa jadi kita mungkin hanya sesekali. Alhamdulillah senangnya bisa pernah masuk ke dalam Museum British. Keren lah!
makasih kak, memang bagus belajar sejarah
Makasih ya Win, ikutan menikmati British Museum dari postingan ini. Salam museum.
senang kak kalau bermanfaat
Biayanya kecil ya di sana,, CUMA 100 dollar sehari… #KemudianPingsan
Noted!! Berarti kalau ke Inggris, banyakin main ke museumnya aja yg gratis,, 😀
-Traveler Paruh Waktu
tapi anehnya beberapa gereja masuk bayar loh
wah kayaknya ga habis2 nih bahan buat artikel selama di eropa kemarin winn
belum tuntas itu
rencana mau kemana lagi nih
Senangnya bisa ke Inggris. Inggris kebetulan menjadi dream country sy, tapi entah kapan bisa ke sana. Disana banyak fasilitas publik yang gratis ya.
Salam kenal dari Lombok…
pasti bisa kak
Itu mumi beneran mbaaakk?.
beneran
Waah enak banget museumnya gratis 😀 Bisa belajar banyak dari British Museum nih
bisa bolak balik juga gratis ;0
Museum di eropa kayaknya bersih, cakep, dan kece abis ya. Jauh sama kesan seram kaya di indonesia. Uda bayar eh lah isinya mengecewakan
museum Indonesia banyak juga loh yang bagus mba
Museum Eropa ada hari2 gratis…cuma ya lbh rame ya…iya di Indonesia juga bnyk museum bagus. Cuma bnyk yang kurang suka ke museum saja (apalagi museum daerah) krn imej nya kurang dibanding museum di luar…
setuju kak contohnya museum purbakala sangiran bagus banget malahan
Duh penasaran museum sebagus itu gratis tiket masuknya.
Ini sih seru banget kak, bisa jalan-jalan di sana pake sepeda. jadi punya cita2 bersepeda ke sana cuma tiketnya aja mahal bener 😥
Di London stay dimana Kak selama 1 bulan itu?
-ceritaliana.com
aku di London cuma 3 hari jaja kak gak sebulan tinggalnya dengan r b n b
Waaaa… londooon! Kereeen!
#whovian+sherlockian here
Btw british museum itu beda sama national history museum ya mbak?
Saya tadi berharap lihat fotonya kerangka dinosaurus hahaha 😀
beda mba aku juga belum ke national history museum london