Catatan Perjalanan Newbie ke Singapura


“Singapore is a modern country in Asia. The Thinker (1902), a nude male figure at about life-size sitting on a rock with his chin resting on one hand as though deep in thought,”

The thinker

Hello World, Hello Universe!!

Perjalanan pertama ke Singapura memiliki kesan yang tersendiri bagiku, Pengalaman perjalanan perdana Newbie ke Negara Orang penuh kesan dan pengalaman lucu serta bertemu dengan orang-orang yang unik dan baru. Setelah merasakan sensasi tidur di Terminal Changi Airport berselimutkan tas backpackku yang gede ditambah suhu AC yang mungkin saja 15 derajat Celcius serta derita amandel yang kumat, akhirnya subuhpun tiba. Ternyata tidak hanya aku saja yang tidur di Terminal 3 Bandara Changi, tiga wanita lainnya juga sudah ada diseklilingku padahal awalnya ruang tunggu yang aku pilih sebagai tempat menginap kosong, aku megira hanya akulah wanita gila yang tidur sendiri di ruang tunggu Bandara Changi dengan ransel gede sebagai bantal. Agak sedikit puas dengan hati ketika bangun melihat orang lain mengikutiku khususnya teman-teman wanita yang entah seiapa, aku merasa “trend center” hehe 😀

The Furlerton Bay Hotel
The Furlerton Bay Hotel

Nah kemudian aku bertemu dengan wanita asal  Philipina yang kemudian mengajari serta menuntun cara menggunakan MRT Singapura :D.. Bandara udara Changi memang bagus dan modern, untuk menuju terminal yang satu ke terminal lainnya kita cukup menggunakan sky train dan free. Kami sempat nyasar untuk mencari stasiun MRT dan akhirnya kami menemukannya di terminal 2. Akupun membeli kartu Ez-Link Card di ticket office stasiun MRT bandara Changi Airport di . Kartu Ez-Link ialah e-money sama seperti BCA Flash atau Mandiri e-money  yang digunakan untuk pembayaran MRT, bus, LRT dan beberapa outlet di Singapura.  Harga kartu ez-Link sebesar $12 dengan rincian harga kartu Ez-Link $5 dan deposit $7. Canggihnya lagi, kartu Ez-Link Singapura berlaku 5 tahun dan uang yang telah disimpan tidak dapat dikembalikan.

Aku sendiri menambah deposit $10 buat jaga-jaga dan cara penggunaan ez-link sangat mudah, caranya dengan meletakkan kartu di mesin yang tersedia dan secara otomatis akan menghitung biaya perjalanan. Nah bagi pemula yang baru ke Singapura, tidak usah khawatir akan nyasar atau tidak mengerti karena Singapura kota yang memberikan kemudahan kepada turis karena rambu yang ada disetiap jalan membuat orang awam mengerti. Tips dari saya hal penting yang harus dilakukan pertama kali di Singapura ialah mengambil semua brosur berupa peta yang ada di terminal karena peta yang disediakan gratis dapat menuntun untuk menjelajah Singapura secara mudah.

Mesin Tiket MRT Singapura
Mesin Tiket MRT Singapura

Setelah banyak bicara dengan wanita Philipina yang aku kenal di Bandara, akupun mengambil peta yang ada untuk melihat rute MRT karena tujuanku ialah bertemu dengan Ihksan dan Tommi yang sudah duluan di Little India padahal awalnya aku ingin menginap di Bugis Street. Tapi karena sudah pagi jadi saya memutuskan untuk mengubah jadwal destinasi ke Litte India. Dari rute MRT Singapura, bagi yang pertama kali maka untuk mengetahui kemana aku harus pergi selama di Singapura sangat mudah. MRT Singapura memiliki 4 jalur utama  dan setiap jalur utama memeliki attraksi menarik. Kalau di peta Singapura (place should visit).

4 jalur utama MRT Singapura ialah  East West Line ,  North South Line, North East Line dan Circle Line.

1. East West Line (jalur hijau) menuju ke Bandara Changi menuju Pasir Ris dan akhirnya Joo Koon.

2. North South Line (jalur merah) menuju ke Marina Bay hingga ke Jurong East. Jalur North South merupakan jalur favorite karena di jalur ini orchard road berada.

3. North East Line (jalur ungu) menuju  Punggol hingga ke Harbour Front. Jalur ini kami gunakan menuju ke Little India dan Chinatown Singapura.

4. Circle Line (jalur kuning) yang memutari pusat kota Singapura dari Harbour Front hingga ke Marina Bay.

 

One Raffless Quay
One Raffless Quay

Dengan peta MRT akhirnya aku menuju Little India dan bertemu ikhsan dan Tommi. Akupun mencari tempat penginapan semalam di Crown in di litte India yang harga kamar dormitory nya $20/night. Jangan kira kita nginapnya di hotel yang wah dengan seharga segitu karena merupakan dormitory berisi orang alias entah siapa dan campur. Untungnya saat d dorm, di atas dan sebelahku wanita asal German dengan 3 orang yang aku lupa namanya.

Di Crown in, harga tersebut sudah termasuk brekfast berupa roti dan teh yang bisa diambil dibawah. setelah check in dan barang aku titip, aku, Ihksan dan Tommi ke One Raffles Quay menuju Marina Sands Bay untuk menunggu teman-teman yang backpacker yang lain.

 

To be continue

 

 

Advertisement

Published by Winny Marlina

Indonesian, Travel Blogger and Engineer

18 thoughts on “Catatan Perjalanan Newbie ke Singapura

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: