Today you are you! That is truer than true! There is no one alive who is you-er than you!
By Dr. Seuss
Esfahan, 28 September
Jam 4 pagi aku sudah sampai di Stasiun bus Kaveh, Isfahan Iran. Cuaca begitu dingin dan 3 orang ibu yang semalam aku dititipkan oleh Ibu Pahlevi berbahasa Persia dan aku tidak mengerti artinya yang pasti kelihatan jelas mereka khawatir denganku ditambah aku seorang diri. Sesekali aku menunjunkkan hp ku berharap mereka memiliki wifi atau paling tidak di terminal bus ada wifi namun ternyata tidak ada. Aku sendiri sedikit frustasi karena aku hendak menghubungi Mbak Ninik dan menanyakan dimana dia berada karena kami berdua berjanji akan berjumpa di Isfahan. Sekitar hampir 30 menit dengan menahan rasa dingin akhirnya aku bertemu dengan seorang turis Korea yang duduk dengan santai dilantai beralas karton dan akhirnya ada alasan untuk berpisah dengan ketiga ibu yang aku jumpain. Jika tidka mungkin mereka akan menungguku sampai aku bertemu dengan temanku, yah anggap saja cewek Korea yang baru aku kenal sebagai temanku juga. Bersama gadis Korea inilah aku menunggu hingga matahari terbit. Bahkan dia baik sekali dengan memberikan tathering wifi kepadaku sehingga aku mengetahui lokasi Mbak Ninik menginap. Amir Kabhir Hostel Isfahan, itulah tempat Mbak Ninik menginap, artinya aku harus menuju kesana dari terminal bus. Awalnya aku dan Gadis Korea itu hendak berjalan kaki sekitar 1 jam namun akhirnya kami memutuskan naik bus saja dan itupun hasil tanya-tanya penduduk Iran. Untuk menuju ke penginapan Mbak Ninik tidak susah lurus saja dengan bus seharga 10,000 Rial.

Di dalam bus aku bertemu dengan cowok Iran yang menuntunku dimana harus turun. Ternyata turunnya tepat disebelah hostel yaah akhirnya jam 6 aku sudah sampai di hostel. Mbak Ninik rupanya sudah berpesan kepada petugas hostel mengenaiku hingga kami akhirnya berjumpa, yah setelah seharian berpisah!!
Nah Mbak Ninik mengajakku untuk sarapan di hostel, awalnya malas karena pasti tidak jauh dari roti namun aku ikut saja lumayan sambik berwifi ria. Untuk sarapan pagi di Amir Kabhir Hostel Esfahan seharga 80,000 Rial dengan menu sarapan terdiri dari roti, telur dan the serta semangka. Setelah perjalanan panjang dari Yazd ternyata sarapan bersama sunggih nikmat!
Barulah sekitar jam 8 aku dan Mbak Ninik memulai menjelajah wisata Isfahan atau sering disebut Esfahan karena jam 5 sore kami sudah harus meninggalkan kota ini karena jam 1 malam hendak ke Istanbul.

Sebelum menjelah wisata Isfahan terkenal seperti Allāhverdi Khan Bridge atau Si-o-seh pol Bridge, Vank Catedral serta Naqsh-e Jahan Square atau Imam Square (میدان امام), kami sebelumnya memesan bus dari hostel untuk bus ke Tehran. Setelah itu barulah kami menitipkan tas kami di penginapan lalu kemudian kami memutuskan untuk menuju ke Si-o-seh pol Bridge. Keluar dari Hostel kami hanya ngasal naik ke bus karena dari penjelasan Bapak penjaga hostel, Si-o-seh pol Bridge jalannya lurus saja dari penginapan. Di dalam bus, lagi-lagi cowok Iran menolong kami dengan menunjukkan kapan harus keluar dari bus jika sudah sampai di Si-o-seh pol Bridge, rupanya dia juga hendak kesana. Cowok Iran yang kami jumpai sangat cakep walau kami tidak tahu namanya. Dan jangan tanya apa yang kami cari di Si-o-seh pol Bridge karena kami tahunya dari gambar kece sekali.

Sesampai di Si-o-seh pol Bridge, rupanya berupa jembatan penyeberangan. Namun satu hal yang membuat kami terkagum adalah bentuk dari Allāhverdi Khan Bridge atau Si-o-seh pol Bridge, bukan jembatan biasa, kontruksi dan warnya “Persia” banget. Bahkan ya saat berada di Allāhverdi Khan Bridge atau Si-o-seh pol Bridg aku merasa menjadi Gadis Persia!! Iya soalnya masyarakat lokal hilir mudik terus kami berdua dengan Mbak Ninik jauh-jauh ke Isfahan demi jembatan loh!

Lekukan jembatan Allāhverdi Khan Bridge atau Si-o-seh pol Bridge berbentuk seperti kubah, di bawah tidak ada air namun sekelilingnya terdapat taman Indah. Hal yang membuat Mbak NINIK suka dan kagum di Iran, iyah Iran itu tidak setandus yang dibayangkan! Banyak taman bahkan mereka sangat memperhatikan pertamanannya.
Aku dan Mbak Ninik cukup lama menikmati Allāhverdi Khan Bridge atau Si-o-seh pol Bridge sambil mengamati kegiatan warga lokal.
Bahagia kami hanya sesederhana!!
Barulah setelah puas menikmati liburan di Isfahan dengan duduk santai di Allāhverdi Khan Bridge atau Si-o-seh pol Bridge, akhirnya kami memutuskan ke Vank Catedral Isfahan dengan bantuan map offline. Maklum kami itu semi backpacker jadi andalan adalah peta handpone serta berjalan kaki, dari i-o-seh pol Bridge Isfahan ke Vank Catedral sekitar 2 km saja!
“win, yuk jalan kaki”!!

Salam
Winny
Perjalanan sekaligus petualangan seru ya Win. Alhamdulillah ketemu orang baik semua.
iya kak rezeki banget
Cantik pake hijab Win.. 😉
makasih kak 🙂
aku gak jadi ke sana, padahal udah deket, gara2 dipesenin tiket bis ke borujerd
sayang kak bijo eh mau dengar cerita perjalanan iran kakak
ketemuan yuk
maksi bareng?
Wah ketemu orang korea juga. Tapi dipikir2 kamu gampang akrab ya mbak win sama orang asing. Saya mah sulit dan takut klo belum kenal.
iya makanya mudah dapat teman biasanya aku sok asik heheh 😀
Travelling begini membuat kita menyadari di dunia ini masih banyak orang baik ya Win, hehehe 😀 .
setuju zilko dan berkenalan dengan orang baru
Dan sarapan sebutir telur kayaknya nikmat juga tuh
ditambah secangkir teh hangat 😀
Pas baca judulnya menjadi gadis persia, kok aku malah jadi keingetan kucing ya, kucing persia itu loh yg idungnya pesek, apa emang bner kucing disana pesek2?
bener kak tapi cewek persia hidungnya gk pesek wkkwkw hidungku yang pesek hehehe
Hehehe.. tp cewek persia idungnya mancung mungkin krn oplas, disana kan katanya oplasnya lebih bagus dr korea
iya kak tapi gk semua oplas lucunya disana oplas menunjukkan strata sosial
Wuaa.. Pengen ke sana. Katanya orang Iran cantik dan ganteng-ganteng ya? Salam kenal 🙂
salam kenal juga kak
betul kak mereka cakep cakep
lihat taman diantara pasir gitu seger bangat yach.
sama kak aku juga suka
Hai Winn sorry komen oot, tadi aku lihat kamu nanya di forum wp mengenai masalah perpanjang domain. Kamu bisa nanya via email ke: help@wordpress.com . Biasanya tiap ada masalah aku nanya ke alamat tsb, responnya cepat ko.
iya mbak aku kena penalti 20 dollar karena gagal bayar dari paypal untuk perpanjangan domain terus udah bisa karena bayar 33 usd jdnya
Ya ampun ko mahal amat dendanya. Biasanya sih 3 bulan sblm jatuh tempo domain kita sdh dapat emailnya Win, jd mending langsung dibayar secepatnya daripada ada masalah stlh pembayaran kan.
masalahnya dia gk ada jatuh tempo cuma ada kata pengingat tanpa ada kapan harus dibayar,
Langitnya biru banget ya kak winn, terus bangunan kunonya juga keren.
iya cocok bagi penyuka photo
Jembatannya unik ya win, keliatan kali Kalo lagi atau ini adalah Persia … Btw, jembatan itu buat apa ya dibangun? #penasaran Soalnya nggak ada air dibawahnya juga nggak ada kendaraan melintas diatasnya.
itu ada air cuma lagi kemarau
Ehem akhirnya bisa buka blognya kak win juga, untung komplain via fb hehe.
Bedewey tuh turis korea kabur kemana 😃
Iran bener2 eksotis ya bangunannya macam set film hollywood aja gtu
iya Hasan ternyata panjang ceritanya wkwk untung u kasih tahu, makasih banyak loh
rugi lah gak baca updatennya kak win hehehe ciuss
terimakasih hasan
Mbak Ninik orangnya seru ya? 😀
Hm… 10 ribu rial itu mahal apa murah, sih? Kok rasanya sama aja kayaknya dengan harga di Indonesia.
Tempatnya Instagram-able gitu, ya. Jadi pengin ke sana juga.
1 dollar 35000 Rial. Iya Mbak Ninik itu seru dan jembatannya emang instagram banget
Wah seru banget ya jalan2nya. Fotonya bagus baguuus… (y)
terimakasih 🙂
Kalau traveling begini emang sering banget nemuin hal-hal yang menakjubkan. Apalagi ketika ketemu orang-orang baru yang baik. 😀
Iya setuju kak jadi pengen lagi
wawww … kece banget …. eh .. jembatannya atau cewe persianya … 🙂
keren nih … plesiran sampai ke jembatan SI O SEH POL BRIDGE … mantap mba winny
aku dong hihi 😀