Pesona Wisata Bahari Kupang, Nusa Tenggara Timur

Look deep into nature, and then you will understand everything better

By Albert Einstein

Hello World!

Jakarta, 21 Januari 2016

Indonesia merupakan negara Kepulauan yang cantik dan penuh dengan pesona menarik.  Karena Indonesia terdiri dari Kepulauan maka Indonesia identik dengan wisata Bahari. Kalau menyebutkan wisata Bahari yang ada di Indonesia, pasti pertama kali dibenak kita adalah Bali atau Lombok, padahal Kupang ibukota provinsi Nusa Tenggara Timur atau disebut NTT memiliki potensi wisata Bahari yang menakjubkan. Karena kebetulan aku sudah pernah menginjakkan kaki ketiga daerah tersebut maka wisata Bahari Kupang tak kalah indahnya loh untuk di jelajah. Selama 10 bulan tinggal di Kupang aku mendapatkan pengalaman menarik baik dari aspek budaya, tempat wisata bahari di Kupang hingga kuliner. Menurutku Kupang merupakan tempat yang tidak terlupakan apalagi orang Kupang sangat ramah, makannya enak, serta wisata Bahari berupa pantainya patut diacungkan jempol. Bahkan saking terbiasanya melihat keindahan wisata Bahari Kupang membuat standar pantaiku itu tinggi, minimal pantainya harus seperti di Kupang. Pantai di Kupang itu memiliki warna pasir putih hingga pasir pink dengan batu karang yang eksotis. Walau kesan Kupang itu panas, tapi jangan salah kalau kita berjalan ke Soe Kupang maka adem serta persawahan mudah didapatkan bahkan dua air terjun ada di Kupang. Bagi pecinta wisata Bahari maka Kupang merupakan tempat yang wajib di kunjungi. Untuk makanan juga jangan khawatir, karena meski Kupang mayoritas penduduknya beragama Kristen tapi untuk mendapatkan makanan halal cukup mudah kok. Pokoknya beribu alasan kenapa harus mengunjungi Kupang di Nusa Tenggara Timur.

Untuk daftar wisata bahari di Kupang yang wajib untuk dikunjungi

1. Pantai Lasiana

Pantai Lasiana merupakan pantai yang cukup terkenal di Kupang. Kasnya Pantai Lasiana dengan ombaknya yang tenang, air bening serta dasar pantai dengan pasir putih. Waktu aku ke Pantai Lasiana sore hari dan sunset di Pantai Lasiana itu sungguh memukau apalagi bebatuan dengan latar belang sunset serta di tepi pantai terdapat pohon kelapa, serasa berada di Brazil, Brazil Indonesia. Selain itu tiket masuk ke dalam Pantai Lasiana cukup murah Rp1000 saja.

2. Pantai Pasir Panjang

Pantai Pasir Panjang Kupang juga patut diperhitungkan. Untaian laut biru serta pasirnya dengan karangnya membuatnya Indah. Dan tidak perlu membayar tiket masuk ke dalam pantai. Waktu ke Pantai Pasir Panjang aku bersama temanku dan bermain dengan anak Kupang yang lucu. Bagiku saat siang hari itu enaknya duduk manis memandang birunya laut di Pantai Pasir Panjang.

3. Pantai Koepan

Pantai Koepan berada di tengah kota dengan khasnya bekas bekas tiang-tiang Pelabuhan Lama Kupang yang dibangun oleh Portugis pada tahun 1645. Sore hari adalah waktu terbaik di Pantai Koepan untuk melihat perahu-perahu nelayan bermain di ombak. Aku sendiri paling suka makan bakso di depan Pantai Koepan, pengalaman kulineran dengan latar belakang pantai. Tarif masuk ke Pantai Koepan gratis.

4. Pantai Timor Kupang

Pantai Timor memiliki khas pantai dengan hamparan terumbu karang ditambah dengan lumut yang tumbuh di batu karang tersusun acak menambah kemisteriusan Pantai Timor. Sunset di Pantai Timor juga menawan. Untuk biaya masuk ke Pantai Timor tarifnya Rp1000. Di sekitar pantai Timor terdapat warung sehingga menikmati keindahan pantai dengan nyaman. Aku yang pernah tinggal di Kupang sangat suka dengan suasana sore di Pantai Timor

5. Pantai Neam Kupang

Tidak semua orang Kupang tahu dimana lokasi Pantai Neam atau lebih cocok dibilang dengan pantai tanpa nama, karena menemukan pantai yang satu ini cukup menguras jejak petualangan kita. Untuk menempuh pantai Neam membutuhkan perjuangan Traveller dan Bolang sejati. Bayangkan harus melewati pedesaan yang pintunya ditutup, jalan yang berliku-liku dan waktu sekitar 3 jam dari Kupang serta melewati hutan belantara. Menjelajah pantai Neam meningkatkan adrenalin berpetualang kita.  Perjuangan ke Pantai Neam sangatlah berharga karena kita bisa melihat sebuah gua misterius, pulau dikelilingi Pepohonan yang mirip dengan Pulau Phi-Phi di Thailand serta pasirnya yang seperti Pasir Sahara namun versi Pantai. Keeskotisan dan keunikan Pantai Neam Kupang terletak pada ombaknya ynag besar serta sunset yang menutupi gunung karang. Aku yang dua kali ke Pantai Neam sangat suka bahkan sangat rekomendasi untuk dikunjungi.

6. Pantai Kolbano Kupang

Pantai Kolbano Kupang juga patut diperhitunngkan untuk dikunjungi di Kupang. Wisata Bahari Kupang ini memiliki warna bebatuan unik serta pasir putih lengkap dengan batuan tinggi membentuk gunung. Untuk sampai di Kolbano membutuhkan waktu 4 jam dari Kupang melalui Kabupaten Timor Selatan. Tidak perlu membayar biaya masuk ke dalam Pantai Kolbano. Sewaktu aku ke Pantai Kolbano dengan temanku kami masak mie lalu bersama anak Kupang makan ramai-ramai sambil menikmati keindahan Pantai Kolbano.

7. Pantai Tablolong

Pantai Tablolong memiliki keunikan pada warna pasir yang kemerah jambuan dengan dua warna air laut, biru dan hijau serta karangnya yang berjajar.  Terletak agak jauh dari Kota Kupang ditempuh sekitar 2 jam dengan motor dari daerah Tenau, Kupang. Cukup membayar tiket masuk ke Pantai Tablolong seharga Rp5000 dan kita menikmati suasa pantai yang dengan pohon yang mirip bonsai tumbuh di atas karang, ajaib bukan? aku sangat heran kok bisa yah pohon tumbuh di atas karang? Itulah keeksotisan Pantai Tablolong Kupang.

8. Pulau Kera

Pulau Kera merupakan Pulau memukau di Kupang. Letaknya persis di tengah Lautan luas yang bisa kita lihat dari tepi sepanjang pantai Kupang. Untuk sampai ke Pulau Kera maka wisatawan perlu menyewa perahu Nelayan. Pulau Kera sangat cocok untuk aktivitas snorkeling, diving atau sekedar bermain di Pantai. Di Pulau Kera terdapat pasir putih seputih salju dengan campuran merah karang dengan warna laut yang biru, hijua dan keungu-unguan. Penduduk sekitar memiliki rumah seadanya dengan atap seadanya, hidup dengan standar hidup yang sederhana.  Saran jika ingin mengunjungi Pulau Kera sebaiknya bawalah makanan yang banyak dan berbagilah denganwarga sekitar yang ramah. Aku dan teman waktu ke Pulau Kera mengelilingi Pulau melewati mercusuar serta sama-sama makan siang dengan penduduk lokal.

9. Pulau Semau

Pulau Semau yang tak jauh dengan Pulau Kera juga memiliki keeksotisan tersendiri dan keunikan yang membuat wisatawan rela menaungi lautan yang luas untuk mendapatkan pemandangan yang menawan. Di Pulau Semau terdapat sebuah mata air yang berbentuk kolam yang airnya segar dan disekelilingnya pepohonan dan tidak perlu khawatir karena di tidak perlu membayar biaya untuk mandi di kolam mata air di Pulau Semau.

10. Gua Kristal

Siapa sangka ada sebuah Gua ada sebuah gua yang berisi air yang warnanya sebening kristal sehingga kita bisa melihat dasar gua. Letaknya tertutupi dengan pohon Kupang berwarna cokelat serta bebatuan karang. Gua itu bernama Gua Kristal yang memiliki air yang tidak asin padahal menyatu dengan laut. Untuk sampai ke Gua kristal melalui Bolok dan melewati jalanan karang dan pintu masuk ke Gua Cristal terdiri dari batuan yang pecah dan menyatu membentuk pintu kecil seukuran badan manusia. Airnya dingin dan disekelilingnya batu besar yang berwarna cokelat. Waktu yang eksotis untuk dikunjungi saat siang hari karena matahari langsung menyinari air dan membuatnya berkilauan. Aku dan teman ke Gua Kristal ramai-ramai dan mandi di dalamnya serta seru sekali.

11. Gua Monyet

Gua Monyet berada di dekat Pelabuhan Tenau, Kupang. Gua Monyet berisi 350 ekor kera terlindungi di kawasan Gua Kristal. Serunya pemandangan di depannya berupa lautan. Aku ke Gua Monyet pas sore hari sehingga tidak bisa masuk kedalam Gua Monyet.

12. Air Terjun Oesnesu

Kupang tidak melulu pantai loh, Air Terjun juga ada yang berjarak hanya 17 km dari kota Kupang. Namanya air Terjun Oenesu dengan keunikan pada batuan yang mirip singa dan mulut gorilla, eksotis bukan? Daerahnya sejuk dan dipenuhi pepohonan. Untuk memasuki air terjun Oenesu cukup membayar tiket masuk seharga Rp5000. Aku waktu ke air Terjun Oenesu dibawa oleh teman yang merupakan warga lokal Kupang.

13. Air Terjun Oehala

Air Terjun Oehala yang berada di 13 km dari Soe. Jarak Soe-Kupang sekitar 2-3 jam. Air Terjun Oehala memiliki keunikan dari bentuknya yang mirip kasur tempat tidur dan dipenuhi dengan pepohonan. Air Terjun Oehala sangat sejuk dan disekitarnya terdapat gajebo dan kita harus melewati tangga. Kesegaran air dan hijaunya pemandangan sekitar membuat betah lama-lama di Air terjun Oehala. Waktu ke Air terjun Oehala aku pergi dengan teman.

Untuk daftar wisata Budaya di Kupang  

1. Kuburan Kerkhof 

Jika ingin melihat pemakaman tua yang dipenuhi nisan bernama dan berbahasa Belanda maka datanglah ke Situs Kuburan Belanda Pekuburan peninggalan VOC Belanda yang oleh warga Kota Kupang lebih dikenal dengan sebutan Kerkhof di Jalan Pahlawan, Kelurahan Nunhila, Kecamatan Alak, Kota Kupang. Setiap hari aku selalu melewati kuburan Kerkhof.

2. Bekas Benteng Fort Concordia

Tak jauh dari Pekuburan ini berisi kubur dari pegawai dan tentara VOC terdapat Benteng Fort Cotcordia yang bekas Benteng Portugis yang dibangun kembali Tahun 1653, dan selesai Tahun 1657.

3. Situs Meriam

Di Kupang juga ada loh peninggalan Perang Dunia II berupa Meriam yang terletak di Kelurahan Nunbaun Delha dan Kelurahan Kelapa Lima.

4. Makam Raja-Raja Taebenu

Kupang juga menyimpan wisata sejarah yang menarik salah satunya makam Raja-Raja Taebenu pada masa lampau. Lokasinya di Kelurahan Mantasi Kupang.

5. Makam Raja-Raja Taebenu

Kupang juga memilki Gereja tua dibangun oleh Zending pada jaman penjajahan Belanda merupakan peninggalan sejarah.

6. Museum Negeri Kupang

Jika ingin mengetahui budaya Kupang maka sangat direkomendasikan mengunjungi Museum Negeri Kupang di Jl Raya El Tari II Oebobo, Kupang.

 

Tradisi

Keunikan di Kupang ketika ada acara karnaval tahunan dimana anak-anak Kupang berpakaian adat Kupang sambil mengelilingi Kota Kupang. Biasanya pada perayaan Kemerdekaan Indonesia.

Mata Pencarian

Sebagian besar penduduk Kupang bermata pencarian nelayan, pedagang hingga bertani.

Kuliner

Kupang memiliki makanan khas yaitu

1. Daging Se’i

Daging Se’i merupakan daging bisa sapi atau babi yang dibumbui, dan kemudian diasap agar dapat disimpan lama. Bagian daging yang kurang berlemak dipotong dalam bentuk memanjang, dilumuri dengan bumbu-bumbu, dan diasap hingga matang dan setengah kering.

2. Jagung bose

Jagung bose merupakan bubur jagung yang dimasak dengan kacang merah. Sebelum dimasak, bulir-bulir jagung tua direndam dalam air kapur. Rasanya nikmat sekali.

3. Jagung Bakar El Tari

Sejak sore hari para penjual jagung bakar mulai sibuk menyiapkan tempat jualannya. Menyiapkan arang, bangku kayu dan meja. Jagung-jagung di persiapan, mentega, dan sambal khas Kupang yang pedas. Dengan 5.000 rupiah anda bisa menikmati satu Jagung Pulut di Jalan Eltari – Kupang.

4. Seafood di Kampung Solor

Bagi pecinta kuliner seafood maka wajib mendatangi Kampung Solor Kupang, buka pada sore hingga malam hari dengan kesegaran hasil olahan laut yang segar dan enak. Kami sering ke Pasar Solor untuk makan malam dan harganya terjangkau.

Oleh-oleh khas Kota Kupang

Berupa daging se’i, abon, dendeng, krupuk kulit, miniature Sasando (alat music tradisonal Kupang),  dan tenun ikat Kupang.

Transportasi

Kupang dapat diakses dengan pesawat maupaun dengan feri. Bandara Kupang bernama Bandara El Tari. Untuk angkutan umum di Kupang bisa menggunakan angkot berupa mobil yang disebut Oto. Orang Kupang menyebut nomor oto sebagai “lampu nomor”.

Aktivitas

Karena kebanyakan wisata utama di Kupang adalah wisata Bahari maka cocok untuk melakukan snorkeling, diving atau hanya sekedar melihat Pantai.

Nah dari penjelasan mengenai Kupang, patut kan kalau Kupang merupakan salah satu wisata Bahari Indonesia yang patut dikunjungi.

Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Blog Wisata Bahari yang diadakan oleh Kementrian Pariwisata Indonesia (Kemenpar)

Salam

Winny