“Mangi Bene, Ridi Spesso, Ama Molto”
Unknown
Hello World!
The Breeeze BSD, April 2015
Selalu ada rezeki buat anak soleh! Itulah yang aku rasakan ketika duo teman Bloggerku Rinta a.k Dita dan Defi yang menginformasikan ada acara Signora Pasta Food lovers Meet Up yang disponsori oleh Innovate dan Sinarmas Land. Sebelumnya kami sudah melakukan registrasi sebelum hari H. Pas dihari H maka aku, Rinta dan Defi janjian di Stasiun Tanah abang karena tujuan kami ialah ke the Breeze BSD (Bumi Serpong Damai) yang ngehitz. Walau aku baru pertama kali ke BSD sih.
Awalnya kami janjian jam 12 tapi karena suatu hal sehingga kami berangkat jam 1 siang. Yang lucu ketika Rinta dan Defi sudah naik kereta duluan dan kebiasaan burukku yang suka habis paket internet alhasil aku tidak bisa berkomunikasi lalu aku ngasal saja masuk ke dalam kereta eeh pas masuk ke dalam kereta dan berjalan langsung ketemu mereka. Langsung ekspresi lucu dari kami. Lalu kami bertigapun menuju ke BSD. Nah untuk cara akses ke BSD dengan transportasi umum seperti kereta dengan transit kereta di Tanah Abang terus ambil jurusan ke Serpong terus turunnya di stasiun Rawa Buntu. Dari rawa buntu bisa naik naik taxi atau ojek karena jarang ada angkot ke The Breeze. Nah kami bertiga naik taxilah dari Stasiun Rawa Buntu yang diperkirakan ongkos taxi Rp20.000 eeh anehnya supir taxinya gak tau dimana lokasi The Breeze terus sengaja diputarin lagi. Padahal naiknya blue bird loh! Terus aku spontan dong bilang “lah pak kok jalan kesini lagi”. Maklum kami bertiga tidak tahu ke THE BREEZE walau kami sudh lihat tulisan gedenya cuma kami bertiga berpikir beda jalannya. Yasudahlah yang penting kami bertiga sampai ke The Breeze BSD.
Sesampai di BSD kamipun mencari dimana letak Signora Pasta. Tidak susah menemukan Signora Pasta. Untuk demo memasak pizza berada di lantai 2 dari Signora Pasta lalu kami bertiga melipir keatas terus sudah ramai ternyata peserta Meet Up Food Lovers dari food blogger dan travel blogger.
Pas masuk ke dalam maka yang lagu dengan alunan piano dari alm.Chrisye yang berjudul “Cintaku” yang dinyanyikan seorang bapak bule yang ternyata pemilik dari Signora Pasta yang bernama Guiseppe Coglitore atau dipanggil dengan Mr. Pino. Kami langsung celangak celinguk karena sudah banyak yang datang lalu kami ngasal mengambil tempat duduk yang sebelum duduk kami mengisi absen lalu dihadiahi goodie bag berisi merchandise dari Sinarmas Land yang ada isinya juga berupa mug, topi dan voucher diskon 15% di Signora Pasta BSD, serta apron berwarna hijau untuk memasak.
Kami bertiga bergabung dengan Hesti dari Innovate. Sebelum demo membuat pizza maka acara dibuka dengan sambutan dan perkenalan Signora Pasta. Mr. Pino bercerita tentang ciri khas pizza dari Italy itu tipis renyah serta ada toping didominasi keju mozzarella. Kata Mr. Pino La Cucina picolla fala casa grande a little kitchen makes a large home artinya, masakan rumahan akan mengakrabkan keluarga dan teman. Jadi tak salahlah ya kami berlajar masak langsung dari ahlinya, dari Italy bok!
Untuk Signora Pasta pemiliknya Mr. Pino berasal dari Palermo, Italia yang menikah dengan Ibu Maria yang keduanya mengelola restoran Italia. Signora Pasta pertama dibuka pertama kali di Cirendeu tahun 2011, kemudian cabang Bintaro Entertainment Center tahun 2012 dan terakhir berlokasi di the Breeze BSD tahun 2014.
Setelah itu barulah kami memulai demo memasak pizza. Peserta Food lovers Meet Up kurang lebih 25 orang dibagi kedalam 8 kelompok. Karena ada 8 kelompok maka pilihan menu pizza yang kami masak berjumlah 8 menu pizza yaitu Signora Pizza, Pizza Al Slamino, Pizza Ai Fungi, Pizza Ai Quarto Formaggi, Pizza Al Daviola, Pizza Al Tono, Pizza Capriciosa dan Pizza Gorgonzola e ruciola.
Kami berempat kebahagian membuat Signora pizza, yaitu pizza dengan topping daging asap, paprika dan keju mozzarella. Tapi jangan tanya kemahiran kami berempat dalam memasak karena kami plongo gak karuan terlihat jelas kami awam dalam memasak bahkan untuk membedakan bahan pembuat pizza kami bingung hahaha 😀
Oh ya untuk informasi bahan dasar pembuat pizza itu olive oil, pengembang, terigu, air, gula dan garam.
Untuk langkah-langkah pembuatan pizza
- Siapkan bahan baku pembuat dasar pizza yaitu olive oil, pengembang, terigu, air, gula dan garam.
- Tepung terigu di campur berlahan dengan pengembang, gula, garam kemudian campur juga olive oil dan air sampai menjadi adonan yang menyatu
- Adonan tersebut di uleni lalu dibentuk bulat seperti bakpau, dimasukkan ke dalam mangkuk, ditutup kain dan didiamkan selama 10 – 20 menit agar adonan mengembang.
- Setelah itu adonan bakpao dibentuk kedalam Loyang sambil dengan dikasih olive oil hingga berbentuk lingkaran.
- Adonan diolesi saus tomat secara merata dan ditaburi topping sesuai jenis pizza
- Terakhir dimasukkan dalam oven selama 15 – 30 menit
Nah sebenarnya dari semua kelompok, kelompok kami yang paling kacau sampai Bu Maria geleng-geleng kepada kami hahaha. Nah sambil menunggu masak kami diajak Mbak Mitha jalan-jalan keliling The Breeze BSD. Menurutku The Breeze BSD asyik, nyaman, dan adem 😀
Terus balik ke Signora Pasta kami makan dengan Bruschetta dan Salad Tuna, Fettuccine Alla Panna serta pizza buatan kami. Walau kelompok kami dipastikan tidak menang dalam lomba memasak tapi cukup bersyukur bisa jadi juga pizza kami.
Terakhir hal serunya lagi apron itu jadi oleh-oleh buat kami, dikasih roti buaya yang dipotong Bu Maria langsung terus photo bersama.
Harga makanan di Signora Pasta
Pasta harganya IDR 39k – 49k
Pizza harganya IDR 89k – 99k untuk ukuran large 8 slice.
Minuman harganya IDR 25k – 29k
Dessert harganya IDR 29k – 47k.
Pengalaman membuat pizza langsung dari ahlinya mr Pino di Meet Up Food Lovers menyenangkan sekali, pertut kenyang sambil membawa pengalaman.
Alamat Signora Pasta
The Breeze, Jl. Grand Boulevard BSD, Green Office Park BSD City BSD, Serpong, Tangerang
(021) 29580009
Twitter : @signorapasta
Instagram : SignoraPasta
***
Salam
Weeny Traveller
Winny Marlina 
Enaknyoooo…. mauuuu… Kok bisa taksi ngga tau kalau disebutin nama daerah atau mol terdekat, misal, mal apa gitu…?
itu dia aneh:D
Kayaknya seru ya membuat pizza gitu, hehehe 😀 . Hahaha, karena namanya “Signora” pasta, mungkin koki utamanya laki-laki ya? Hehe 🙂
iya bener bgt zilko. kok tw cowok?
Wah seru banget tuh kayaknya, pengen ikutaaaannnn
aku juga diajak kak
They look delicious indeed! Keren sekali kalian ini, dapat kesempatan yang tentunya tak terlupakan ya, bisa memasak bersama orang Italianya langsung :)). Dan makanan yang dihasilkan kayaknya enak pakai banget, haa semoga bisa ke sana (baca: semoga ada yang mau ngajakin ke sana :hihi). Seru!
Taksi mah suka gitu, suka amnesia jalan :hehe, makanya kita mesti siap aplikasi Maps ke manapun kita pergi :hihi.
padahal kemren Gara diajak juga kan ya
Itu kan setelah saya komen yang ini Wiiiin, setelahnya kan saya cuma ikutan makannya doang :haha.
iya ya hahaa
Tuh kan :haha.
ihiww.. ditulis juga akhirnya 😀
aku sih positif thinking ajalah, mungkin supir taksinya seneng ditumpangin cewe2 kece, makanya sengaja diputer2 biar bisa lamaan dikit bareng kita., 😆
btw, bagi linknya ke gembolransel.com dong Winny.. *modus biar ketularan ngeheitz* hhehe..
iya ya defi hahah
wah seru ya winny buat pizza g
lah ke send padahal belum kelar nulisnya, mau komen kalo acaranya seru ya bikin pizza gitu, aku penasaran rasanya beneran sama dengan pizza2 yg asli dari dini gak? yang bikin kan orang italia asli ya, tapi mungkin pizza italia citarasa indonesia 🙂
katanya udah di modif jd tebel ama saosnya udah gk seasli italy
hmm,, yummy,, eeeh,, bikin ngiler.. 😉
😀
hahaha gak sabar mo ngerasain pizza-nya lagiiiii 😀
😀
wahh seru banget ya mba, pizza nya lebih enak dong karen ayang buat langsung dr italy ? hehehe
orang italy 😀 hehhe
Hesti is my friend btw 😀
wAHHH….pengenn…kalian bertiga selalu bersama ya..
Wohoooo pizzanya mbak, jossss :p bagi dong 😀
yuk kita buat 😀
Enak banget pasti, ditunggu kiriman buatan mba Winny
Bisa dicoba praktekan nih aku di rumah 😀
waaahhh serunya bisa belajar buat pizza khas italia gituu.
Aku suka masih kagok makan pizza yang tipis dan renyah. Habis biasanya makan di pizza hut yang tebel banget. Sekalinya makan yang renyah rasanya gak kenyang. Hahahahahah
Iihhh serunya bisa buat pizza gittuuu. Apalagi yang pizza khas italy gitu yaaa.
Klo aku tapi masih suka kagok makan pizza yang tipiz. Keseringan disodorin pizza tebel jadi pas makan yang tipis serasa makan keripik. Hahahahaha
aku penasaran yg tipis malah nie
Ada Mbak DIta ya :3 hihi Mbak Dita kalau disuruh kulineran gitu mah, kece 😀
Cihiiiy Mbak Win bisa bikin pizza :3 buatin buat aku mbak :3
lohhh ketemue Dea Dachi juga donggg ;3
pizza bikinan dita beneraan enak Win? *lirik ke Ditaa*
hihi aku satu tim ama Dita sih 😀
Assalaamu’alaikum wr.wb, Winny…
Nama-nama pizzanya sukar disebut ya. Rasa berbelit-beli lidah meniru bacaannya. Saya juga suka makan pizza terutama hawaiian serba sayuran dan buahan. Mudahan selepas ini Winny bisa membuat pizza sendiri dan nanti difotokan untuk blog ini.
Salam manis dari Sarikei, Sarawak. 🙂
mauuu dibikiniiiin… eh ini yg dipamerin si dita di IG kan ya? 😀
iya kak eda
Aiiiihhh…
Pizzaa oh pizzza…
Enak banget kalo misal tiap minggu bisa makan pizza bikinan sendiri gitu..
:*
boleh dicoba itu mbak chichi
awesome kali lah ito’ku ini lah….
dah pandei dia bikin pizza skrg….
hiihi tak sejago u ito
ih pas bangetttt…lagi nyari resep pizza eh mampir kesini 🙂
enak nih kayanya hehe
boleh dicoba kak 😀