Suasana lebaran di kampung halaman padangsidempuan

Hello world, hello universe!
Taqabballahu minna wamikum

Selamat hari raya lebaran 1434 H.

8 Agustus 2013, tepat di tanggal ini, indonesia khususnya umat muslim sedunia merayakan lebaran. Di indonesia disebut hari raya idul fitri. Hari kemenangan setelah 1 bulan berpuasa di bulan ramadhan.

Ramadhan berakhir, 1 syawal bersinar menghampiri umat muslim, mengampiriku dan menghampirimu.

Perayaan hari raya lebaran bagiku penuh dengan liku-liku, banyak kejadian yang membutuhkan banyak sabar selama mudik bahkan hingga mudik. Begitu banyak cobaan datang tapi bukan itu yang membuatnya bermakna, tapi maaf dari semua insan yang pernah kusakiti. Maaf dari ibu yang ku cinta!
Bertemu dengan ibu, nenek dan keluarga yang ku rindu dan teman sekampung serta suasana lebaran di kampung halaman.
Sayangnya, aku tidak bisa ikut sholat Ied, karena lelah. Tapi ada makna yang begitu berharga saat mudik dan melihat keindahan kamoung halamanku, suasana keasrian kampung halamanku. Ibaratnya limit 0 menuju 0, tak terhingga!! Begitu indah, kampung halamanku, padangsidempuan ♡.

Momen lebaran di kampung halamn yang berkesan ialah ketika berbagi sehari sebelum lebaran dengan kaum dhuafa. Nenek yang begitu miskin, sakit dan tidak ada biaya berobat. Perih hatiku melihat kondisinya, hanya bisa berbagi sedikit tapi senyum diwajahnya luar biasa. Senyum itu yang membuatku bahagia.  Ibuku yang luar biasa mengajarkanku untuk tanggap kepada kaum dhuafa dan anak yatim. Karena dibalik keindahan negeri indonesia masih banyak rakyat jelata yang membutuhkan uluran tangan kita, sedikit tapi begitu berharga bagi mereka.
Di hari yang fitri ini, mari berbagi rezeki untuk kaum dhuafa, anak yatim dan saudara kita yang membutuhkan!!!

Salam lebaran, selamat idul fitri 😉

-padangsidempuan, agustus 2013-
Blogger and backpacker indonesia